KANALDESA.ID (Klaten, Jawa Tengah) — Kajari Klaten terdahulu Ari Bintang Pamungkas digantikan Suyanto, SH. M.Hum. Kini Suyanto resmi menjabat sebagai Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Kabupaten Klaten. Dalam sambutan pertamanya Kajari baru ini bersama sang istri memperkenalkan diri dihadapan Forkopinda dan seluruh jajaran Pemerintah Daerah Kabupaten Klaten di pendopo Pemkab, Senin (14/3/2022).
“Alhamdulillah saya mendapat tugas amanah dari pimpinan untuk melaksanakan tugas di Kejaksaan Negeri Klaten, mungkin sebelumnya saya sampaikan sebelum melaksanakan tugas di Kejaksaan Negeri Klaten, saya sudah melanglang buana dari ujung barat sampai ujung timur Indonesia,” ujarnya.
Suyanto sempat menjabat di 10 wilayah antara lain sebagai Kasiepnam di Kejaksaan Bangka Belitung, Kasie Intelejen di Kejaksaan Negeri Semarang, Kasipidum di Kabupaten Probolinggo, Kasipidsus di Kejaksaan Negeri Surakarta, sebagai tindak pidana korupsi di Kejaksaan Tinggi Kalimantan Selatan.
“Lalu saya ikut promosi sebagai Kepala Kejaksaan Wakatobi suatu daerah di Sulawesi Tenggara merupakan daerah yang menjadi destinasi wisata karena keindahan pesona laut, satu setengah tahun saya disana saya mendapat surat keputusan Jaksa Agung tanggal 18 Februari 2022, saya mendapat amanah untuk mengikuti mengemban tugas di Kejaksaan Negeri Klaten, saya sudah dilantik hari Kamis tanggal 10 Maret 2022,” urainya.
Sementara itu, Bupati Klaten, Sri Mulyani dalam sambutannya menyatakan, forkopinda Kabupaten Klaten selama ini sudah solid, kompak bekerja dalam rangka mewujudkan masyarakat Kabupaten Klaten yang maju, mandiri dan sejahtera.
Bupati Klaten juga meminta kerjasama semua pihak dalam rangka percepatan penanganan Covid-19, sukseskan program vaksinasi sehingga semakin cepat terwujudnya masyarakat Kabupaten Klaten yang sehat segera terbebas dari Covid-19.
“Berhubung Kepala Kejaksaan Negeri Klaten yang baru ini merupakan warga yang berdomisili di kota Solo, saya harap Kajari bersedia menempati rumah dinas Kejaksaan Klaten agar lebih dekat dengan warga masyarakat Klaten,” pungkasnya. (Kades/Red)
Related Posts
Wamentan Sudaryono: Petani Tidak Boleh Susah
Bupati Klaten Resmikan Pendapa “Pandawa” Desa Blanceran Karanganom
Rektor Unwidha Prof. DR. Triyono: Generasi Z Harus Bisa Berkompetisi Dalam Perkembangan Teknologi
Unwidha Klaten Kukuhkan dan Melantik 132 Mahasiswa Peserta Didik PPG
Desa Pundungsari Trucuk Terpilih Program KBMKB XXV
No Responses