KANALDESA.ID — Berawal dari rasa kepedulian para pendiri Bank Guna Daya untuk menyejahterakan perekonomian masyarakat Boyolali pada khususnya, maka 3 penggagas yaitu M.C Markono, I.S Siswosubroto, dan Y. Gito Sumanto mendirikan lembaga pelayanan keuangan pada tanggal 27 Januari 1969 yang bernama Bank Desa Guna Daya. Pada tahun 1995 berubah nama menjadi BPR Guna Daya dan tahun 2019 menjadi PT. BPR Bank Guna Daya dengan Direktur Utama Paulus Arry Mardiyanto dan Direktur Bapak ST. Sambodo Adi Yuwono.
Bank Guna Daya lahir 54 tahun lalu, berlokasi pusat di kota Boyolali tepatnya Jl. Merapi no.6 Boyolali.
Bank Guna Daya ini mempunyai 13 cabang yang tersebar di wilayah Jateng. Salah satunya hari ini, Rabu (20/12/2023) membuka kantor cabang di kota Klaten, dengan lokasi Jl. Mayor Kusmanto.
Bank Guna Daya merupakan “Bank Perekonomian Rakyat” serta “Berdaya Guna Untuk Semua” mempunyai produk unggulannya, yakni: Tabungan Permata Mas, Kredit Berhadiah dan Tabungan Kata Hati adapun syarat dan ketentuannya dengan membuka laman website: www.bankgunadaya.com
Bank Guna Daya juga sudah tersertifikasi Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) dan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dan lainnya. Kepada KANALDESA, Direktur utama (Dirut) Bank Guna Daya Paulus Arry Mardiyanto mengucapkan terimakasih kepada media online KANALDESA yang berkenan meliput acara peresmian Kantor baru.
“Kami adalah Bank yang perduli untuk mengentaskan kemiskinan dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat tentu itu cita cita para pendiri kami, dan kami sebagai penerusnya berkewajiban meneruskan dan memperluas pelayanan ini di berbagai daerah lainnya termasuk kantor ke tiga berada di Klaten, kemudian kantor cabang lainnya berada di kota Salatiga dan kota Solo,
” Ada 6 kantor di Boyolali dan 4 kantor di Solo.
Selain itu motivasi Bank Guna Daya dapat memberikan kemanfaatan bagi masyarakat UMKM dengan membersamai program pemerintah Kabupaten Klaten dan para pelaku bisnis Bank lainnya. Juga mengedukasi, literasi dan memberikan pemahaman pada masyarakat dan akses keuangan pada masyarakat Klaten bahwa Bank Guna Daya ini dapat menjadi sarana menuju kesejahteraan masyarakat Klaten ini,
“Saat ini Otoritas Jasa Keuangan mengajak pelaku bisnis Bank untuk menyiapkan Sumber Daya Manusia (SDM) nya. Bank Guna Daya terus meningkatkan SDMnya, karena bisnis perbank-kan adalah bisnis yang sangat vital dan bisnis yang dapat dipercaya oleh masyarakat selama-lamanya oleh karenanya anggaran untuk peningkatan kompetensi SDM ini sebesar 5% pertahun dari biaya tenaga kerja dengan mengadakan pelatihan pelatihan dari pemerintah ataupun swasta”. (Kades/Red)
Related Posts
PTNI: Diskusi Virtual Hari Pers Nasional 2025
Kominfo Klaten Lakukan Pendataan Ulang, Sebanyak 97 Orang Pewarta Terdata
Satukan Visi-Misi: HPN 2025 Sejarah Kebangkitan dan Persatuan Wartawan Independen Klaten
Jelang HPN 2025, Mandala Tirta News Gelar Rapat Koordinasi
Diabaikan Saat Liputan HUT Persatuan Dokter Gigi Jawa Tengah, Wartawan Lokal Sampaikan Ini…
No Responses